Kamis, 10 Oktober 2024

2 IN 1, 2 PERAYAAN BESAR DALAM 1 HARI



Tanggal 5 Oktober 2024 jatuh pada hari Sabtu. Tanggal ini diperingati sebagai Hari Ulang Tahun Tentara Nasional Indonesia (HUT TNI). Selain itu, terdapat pula peringatan dan perayaan lain pada hari ini. Berikut beberapa peringatan yang jatuh pada 5 Oktober 2024. HUT TNI Tanggal 5 Oktober 2024 bertepatan dengan HUT TNI. Tahun ini TNI merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) yang ke 79. Adapun tema yang diangkat yaitu "TNI Modern Bersama Rakyat Siap Mengawal Suksesi Kepemimpinan Nasional Untuk Indonesia Maju". Pemilihan tema ini memiliki makna bahwa TNI siap bersinergi mengawal kepemimpinan Indonesia Maju.

Bicara mengenai HUT TNI tidak terlepas dari sejarah panjang bagaimana TNI itu hadir. TNI lahir atas dasar perjuangan bangsa Indonesia melawan penjajah dan mempertahankan kemerdekaan. Melansir dari situs resmi TNI, awal mula tentara Indonesia dinamakan Badan Keamanan Rakyat (BKR). Hingga kemudian berubah pada tanggal 5 Oktober 1945 menjadi Tentara Keamanan Rakyat (TKR). Pembentukan TKR ini diumumkan melalui Dekrit Presiden yang kemudian menjadi dasar penentuan HUT TNI. Tidak berlangsung lama kemudian diubah lagi menjadi Tentara Republik Indonesia (TRI) guna memperbaiki susunan yang sesuai dengan dasar militer international.

Secara resmi, TNI baru berdiri pada tanggal 3 Juni 1947. Diubahnya menjadi TNI untuk menggabungkan dua kekuatan bersenjata yaitu TRI sebagai tentara regular dan badan-badan perjuangan rakyat. Pada saat-saat kritis selama Perang Kemerdekaan (1945-1949), TNI berhasil mewujudkan dirinya sebagai tentara rakyat, tentara revolusi, dan tentara nasional. HUT TNI tahun ini akan digelar di Monas dengan menampilkan beberapa atraksi dari pasukan TNI dan parade yang dilakukan masing-masing kesatuan seperti pertunjukan udara oleh pesawat tempur hingga pertunjukan di darat dan laut.

Hari Guru Sedunia diperingati setiap tahun pada tanggal 5 Oktober untuk merayakan semua guru di seluruh dunia. Hari ini memperingati hari jadi pengesahan Rekomendasi ILO/UNESCO tahun 1966 tentang Status Guru , yang menetapkan tolok ukur mengenai hak dan tanggung jawab guru, dan standar untuk persiapan awal dan pendidikan lanjutan, perekrutan, pekerjaan, serta kondisi pengajaran dan pembelajaran. Rekomendasi tentang Status Tenaga Pengajar Pendidikan Tinggi diadopsi pada tahun 1997 untuk melengkapi Rekomendasi tahun 1966 dengan mencakup tenaga pengajar di pendidikan tinggi. Hari Guru Sedunia telah dirayakan sejak tahun 1994.

Ini adalah hari untuk merayakan bagaimana guru mengubah pendidikan tetapi juga untuk merenungkan dukungan yang mereka butuhkan untuk mengembangkan bakat dan panggilan mereka sepenuhnya, dan untuk memikirkan kembali cara ke depan untuk profesi ini secara global.

Hari Guru Sedunia diselenggarakan atas kerja sama dengan Organisasi Perburuhan Internasional (ILO), UNICEF, dan Pendidikan Internasional (EI).

Guru di Kamboja

Hak cipta © UNESCO/Erika Pineros

Pesan Bersama dari Ibu Audrey Azoulay, Direktur Jenderal UNESCO, Bapak Gilbert F. Houngbo, Direktur Jenderal, Organisasi Perburuhan Internasional, Ibu Catherine Russell, Direktur Eksekutif, UNICEF, Bapak David Edwards, Sekretaris Jenderal, Education International pada kesempatan Hari Guru Sedunia 2024.

"Dengan memberdayakan guru untuk memenuhi peran mereka sebagai intelektual transformatif dan pemimpin masyarakat, kita dapat membangun sistem pendidikan yang tangguh dan adil yang melayani kepentingan publik dan mengangkat masyarakat tempat mereka bekerja. Bersama-sama, kita dapat menciptakan kontrak sosial baru untuk pendidikan yang benar-benar menghargai dan memberdayakan suara mereka yang penting bagi keberhasilannya."

Perayaan tahun 2024

Guru memainkan peran penting dalam membentuk masa depan dengan membina siswa dan mendorong kemajuan pendidikan. Namun, untuk memanfaatkan potensi mereka sepenuhnya, sangat penting agar suara mereka didengar dan dihargai dalam proses pengambilan keputusan yang memengaruhi profesi mereka. Hari Guru Sedunia tahun ini menyoroti perlunya mengatasi tantangan sistemik yang dihadapi guru dan membangun dialog yang lebih inklusif tentang peran mereka dalam pendidikan. Perayaan tahun 2024 akan berfokus pada " Menghargai suara guru: menuju kontrak sosial baru untuk pendidikan" , yang menggarisbawahi urgensi menyerukan dan memperhatikan suara guru untuk mengatasi tantangan mereka tetapi, yang terpenting, untuk mengakui dan mengambil manfaat dari pengetahuan dan masukan ahli yang mereka bawa ke pendidikan.

Acara global yang diselenggarakan di Markas Besar UNESCO akan menekankan pentingnya mengintegrasikan perspektif guru ke dalam kebijakan pendidikan dan membina lingkungan yang mendukung bagi pengembangan profesional mereka. Tema ini menanggapi tantangan signifikan yang disorot oleh panel tingkat tinggi Sekretaris Jenderal PBB tentang Profesi Guru , dan Laporan Global terbaru kami tentang Guru , termasuk data baru utama tentang kekurangan guru yang terus meningkat dan kondisi kerja yang menurun.

Hari itu akan menampilkan upacara pembukaan dengan pesan-pesan tingkat tinggi dari UNESCO, ILO, UNICEF, dan Education International. Acara ini juga akan mencakup pidato utama tentang perlunya kontrak sosial baru dalam pendidikan dan segmen yang menampilkan suara guru dari ruangan dan di seluruh dunia, berbagi wawasan mereka tentang peningkatan kebijakan dan praktik. Selain itu, Penghargaan UNESCO-Hamdan untuk Pengembangan Guru akan diberikan, untuk merayakan kontribusi luar biasa terhadap pengembangan guru.

By: Yuly Navisa

Editor: Kabid & Wakabid Litbang 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Kisah Sukses di Balik Acara Ma'rifah Jilid VIII, Tidak Hanya Untuk Menang Tapi Juga Tentang Belajar dan Terus Berkembang

Sukses opening Ma'rifah Jilid VIII di gelar, enam hari setelahnya perlombaan Ma'rifah Jilid VIII di laksanakan pada tanggal 17 Novem...